Welcome my blog Ryan_Beck

Sabtu, 31 Agustus 2013

Uas Ekonomi Internasional 1

Prodi Pembangunan Jurusan Ekonomi

Fakultas Ekonomi Universitas Riau


Ujian Akhir Semester
Ekonomi Internasional 1
Dosen Eva Desman




1. Jelaskan peran perdagangan Internasional bagi perekonomian suatu Negara terutama Negara berkembang…

2.  Mengapa drajat keterbukaan ekonomi berhubungan dengan intensitas perdagangan suatu Negara,? Jelaskan!

3.  Apa yang dimaksud “Paradox Leontief”?,Jelaskan!

4.  Jelaskan pemahaman anda tentang …”gunakan contoh”
a.Tarif      b.Kuota             c.Subsidi              d.embargo

5. Jelaskan bentuk integrasi ekonomi yang ada…

6. Bagaimana menurut anda tentang prospek pandangan Cina-Asean (CHAFTA) terutama bagi Negara-negara Asean…




SELAMAT UJIAN SEMOGA SUKSES, INGAT TUHAN SELALU MELIHAT KITA..!!!!



Selasa, 20 Agustus 2013

Pebedaan utama antara kemiskinan absolut dengan ketimpangan distribusi pendapatan

 

Kemiskinan absolut ialah sebuah sebuah kondisi yang dicirikan dengan kekurangan parah akan kebutuhan dasar atau pokok manusia. Sedangkan ketimpangan distribusi pendapatan adalah mencerminkan merata atau timpangnya pembagian hasil suatu negara dikalangan penduduknya. 
"cuman itu yang gue tau, sekian dan terimakasih :-D hehehee"

Selasa, 04 Juni 2013

Manajemen Koperasi




Disusun Oleh :
Ryan Abdi    1202135431



PRODI EKONOMI PEMBANGUNAN
JURUSAN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS RIAU
PEKAN BARU

2013













KATA PENGANTAR
 Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan YME atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Manajemen Koprasi”  ini dengan lancar. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen  matakuliah Pendidikan Bahasa Indonesia.
Makalah ini ditulis dari hasil penyusunan data-data sekunder yang saya peroleh dari buku panduan yang berkaitan dengan sejarah uang, serta infomasi dari media massa yang berhubungan dengan manajemen koprasi,tak lupa penyusun ucapkan terima kasih kepada pengajar matakuliah Pedidikan Bahasa Indonesia atas bimbingan dan arahan dalam penulisan makalah ini. Juga kepada rekan-rekan yang telah mendukung sehingga dapat diselesaikannya makalah ini.
Saya berharap, dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua, dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai Manajemen koprasi khususnya bagi penulis.


              Pekanbaru, Meil 2013


            Penulis









Daftar Isi
Kata pengantar….........................…………………………………………………………………… i
Daftar Isi…………………………........................……………………………………………....…… ii
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang...……….………………………………………………..............1
1.2Rumusan Masalah…………..…………………………………………...............1
1.3 Tujuan……...……………………...……………………………………...............1
Bab II Pembahasan
2.1 Manajemen……………………………………………………………............…2
2.2 Koprasi…………………………………………………………………..............2
2.3 Manajemen Koprasi………………………………………………….................3
2.4 Manajemen Dalam Pengembangan Koperasi……………………..............…3
2.5 Fungsi Manajemen Bagi Pengelola ………………………………...............…4
2.6 Dukungan Manajemen Terhadap Koperasi……………………...............……5
2.7 Konsep Koperasi Barat, Sosialis, Dan Negara Berkembang…….............…6
Bab III Penutup
3.1 Kesimpulan………….............……………………………………………………7
Daftar Pustaka………………………………….........................…………………………………….8


            





BAB I
PENDAHULUAN



1.1     Latar Belakang
             Dilihat dari era globalisasi sekarang masyarakat berusaha untuk terus meningkatkan kemampuannya dalam rangka mencapai tujuan yang hendak dicapai, dengan menggunakan waktu yang seefektif dan seefisien mungkin dan dengan biaya yang relatif murah. Koperasi merupakan badan usaha dalam rangka membangun ekonomi rakyat berdasarkan asas kekeluargaan. Di lihat dari sejarah, koperasi dilahirkan sebagai usaha yang berperan dalam memajukan kepentingan perekonomian anggota koperasi tersebut. Dalam koperasi anggota sebagai pemilik dan pelanggan mempunyai posisi kekuasaan yang tertinggi, mereka mendirikan dan mengembangkan perusahaan koperasi untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraannya.


1.2   RUMUSAN MASALAH
a)    Apa itu Koperasi   ………………………………..!
b)    Apakah pengertian dari Manajemen………………………....!
c)    Apa itu Manajemen Koperasi. .………………………………... !
d)    Bagaimana konsep Kopearasi Barat, Sosislis, dan Negara berkembang………………..!


1.3   TUJUAN PEMBUATAN MAKALAH
1.    Untuk memenui salahsatu tugas dari mata kuliah Manajemen Koperasi
2.    Untuk menambah wawasan dalam mengetahui lebih dalam tentang Manajemen Koperasi.


     














BAB II
PEMBAHASAN


2.1     Manajemen
Manajemen secara umum adalah suatu proses yang terdiri dari rangkaian kegiatan, seperti perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian/pengawasan, yang dilakukan untuk menetukan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumberdaya lainnya. Manajemen adalah suatu proses tertentu yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan penggunaan suatu ilmu dan seni yang bersama-sama menyelesaikan tugas untuk mencapai tujuan”.
Manajemen menurut para Ahli :.
  Menururt  Drs. Oey Liang Lee
Manajemen adalah seni dan ilmu perencanaan pengorganisasian,penyusunan,pengarahan dan pengawasan daripada sumberdaya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut James A.F. Stoner
Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian dan penggunakan sumberdaya organisasi lainnya agar mencapai tujuan organisasi tang telah ditetapkan.
Menurut R. Terry
Manajemen merupakan suatu proses khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran yang telah ditentukan melalui pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumberdaya lainnya.
Menurut Lawrence A. Appley
Manajemen adalah seni pencapaian tujuan yang dilakukan melalui usaha orang lain
2.2      Koperasi
Menurut UU No. 25/1992, Koperasi didefinisikan sebagai: Badan usaha yang beranggotakan orang seorang, atau Badan Hukum Koperasi, dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip-prinsip Koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan azas kekeluargaan”.
Moh. Hatta, mendefinisikan bahwa :
      Koperasi adalah usaha bersama untuk memperbaiki nasib penghidupan ekonomi berdasarkan tolong menolong”.
Jadi, definisi Koperasi secara umum merupakan badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk menyejahterakan anggotanya.

2.3  Manajemen Koperasi
       Jadi, dari beberapa definisi manajemen dan koperasi di atas dapat di simpulkan pengertian manajemen koperasi secara umum yaitu;
Manajemen Koperasi dapat diartikan sebagai suatu proses untuk mencapai tujuan melalui usaha bersama berdasarkan azas kekeluargaan.  Manajemen Koperasi adalah suatu proses untuk mencapai tujuan melalui usaha bersama berdasarkan azas kekeluargaan.Untuk mencapai tujuan Koperasi, perlu diperhatikan adanya sistim Manajemen yang baik, agar tujuannya berhasil
       Namun untuk mencapai tujuan Koperasi, perlu diperhatikan adanya sistim Manajemen yang baik, agar tujuannya berhasil, yaitu dengan diterapkannya fungsi-fungsi Manajemen.
a.    Planning (Perencanaan)
b.    Organizing (Pengorganisasian)
c.    Actuating (Penggerakan untuk bekerja)
d.    Controlling (Pengawasan/Pengendalian)
Didalam perkebangan koperasi,pengalaman menunjukkan bahwa makin maju makin berkembang usaha koperasi,makin sulit melaksanakan sistim multi pupose.Misalnya,usaha perkreditan,usaha pembelian bersama,usaha konsumsi,dan usaha penjualan.Jadi lebih jelas jika dibedakan antara alat alat perlengkapan koperasi(rapat anggota,pengurus,dan badan pemeriksa)dan unsure unsure organisasi koperasi(alat alat perlengkapan koperasi,bpp koperasi,manajer dan usaha koperasi).dan unsure unsure manajemen koperasi(unsure unsure organisasi koperasi plus pemerintah).

2.4 Manajemen Dalam Pengembangan Koperasi
 Proses manajemen dalam pengembangan koperasi Bunyi pasal 33 undang undang 1945 berbunyi,
1.    Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan
2.    Cabang cabang produksi yang penting bagi negara yang mengusai hajad hidup orang banyak dikuasai negara
3.    Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkantung didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar besar kemakmuran rakyat.

       Koperasi hakekatnya dibangun untuk memberdayakan masyarakat dari kesulitan, kekurangan, kelemahan dan kemiskinan. Misi ini sangat erat kaitannya dengan pola pengaturan kelembagaan dari masyarakat itu (komunitas anggota koperasi) sendiri membangun kesejahteraan secara bersama-sama (goal). Untuk mencapai tujuan koperasi tersebut maka koperasi harus menunjukkan jatidirinya yang mandiri.
        Koperasi menurut undang undang no 12 tahun 1967 adalah:Tentang pokok pokok perkoperasian.
Jadi ciri cirri koperasi dapat disimpulkan adalah:
1.Kekuatan tertinggi ada pada rapat anggota
2.Satu anggota satu suara
3.Koperasi mengutamakan pelajaran terhadap anggota
4.Koperasi melakukan pendidikan bagi anggota
5.Manajemen untuk meningkatkan kesejahteraan



2.5  Fungsi Manajemen Bagi Pengelola (Manajer)
Manajer adalah seorang tenaga profesional yang memiliki kemampuan sebagai pemimpin tingkat pengelola, yang diangkat dan diberhentikan oleh Pengurus setelah dikonsultasikan dengan Pengawas.
Tugas, fungsi dan tanggung jawab Manajer ;
1.    Tugas manajer adalah mengkoordinasikan seluruh kegiatan usaha, administrasi,organisasi dan ketatalaksanaan serta memberikan pelayanan administratif kepada Pengurus dan Pengawas,
2.    Untuk melaksanakan tugas tersebut, manajer berfungsi :
a)    Sebagai pemimpin tingkat pengelola,
b)    Merencanakan kegiatan usaha, kepegawaian dankeuangan,
c)    Mengkoordinasikan kegiatan kepala-kepala unit usaha, kepala sekretariat dan kepala keuangan dalam upaya mengatur, membina baik yang bersifat tehnis maupun administrative
3.    Berwenang mengambil langkah tindak lanjut atas kebijaksanaan yang telah ditetapkan oleh Pengurus
4.    Bertanggungjawab kepada Pengurus melalui Ketua.




2.6   Dukungan Manajemen Terhadap Koperasi

 1. Dukungan anggota terhadap koperasi
                        Dalam pengertian modal,kegiatan usaha koperasi merupakan percerminan dari modal nasional semesta,yang hakikatnya adlah:Sumber daya potensi dan peran serta masyarakat.Jadi pencapaian peningkatan kesejahteraan adalah tujuan usaha yang bermanfaat dalam usaha koperasi serta merupakan karya kegiatan dalam rangka tanggung jawab.Jadi,tujuan usaha koperasi adalah:membuat karya yang dapat memberikan sumbangan kesejahteraan yang bermanfaat.Membuat karya adalah:motif karya koperasi dalam kehidupan gotong royong.Jadi kesulitan dalam koperasi yang pada mulanya mulai dengan usaha kecil kecilan.


2. Konsekuensi manajemen koperasi
        Konsekuensi manajemen koperasi bersifat demokrasi adalah untuk membina dan mengembangkan kecerdasan anggota khususnya dan anggota masyarakat umunya terutama mengenai tata kehidupan koperasi sendiri.Jadi didalam rapat anggota koperasi itulah para anggota koperasi diharapkan akan menggunakan secara jujur untuk mengemukakan pendapat dan gagasan demi perbaikan,kemajuan dan perkembangan.Rakyat Indonesia bercita cita membangun ekonomi nasioanal nya yang akan membawa kemakmuran serta kesejahteraan.rakyat Indonesia sudah bertekat bulat untuk mengujudkan demokrasi ekonomi,jadi individualism dan egoism harus dibuang jauh jauh.Jadi kegiatan koperasi fungsioanl yang utama pada waktu ini adlah simpan pinjam dikalangan anggotanya.
     
3.Masalah anggota dalam manajemen koperas
Masalah anggota dalam manajemen koperasi adalah:Merupakan masalah yang sangat penting,dan hal ini jelas,bukan konsentrasi modal pemiliknya.
Jadi syarat syarat untuk menjadi anggota koperasi adalah:
1.    Anggota masyarakat yang mempunyai usaha.
2.    Usaha itu berkaitan dengan usaha koperasi
3.    Mampu melaksanakan hak dan memikul tanggung jawab sebagai anggota.
4.    Mempunyai rasa individualis,soladiritas,outoaktivitas.
 Jadi masalah anggota dalam suatu koperasi:
 1.  Memperluas anggota koperasi
 2.  Meningkatkan kualitas anggota
Maka koperasi dapat diartikan:sebagai perkumpulan orang orang yang secara suka rela mempersatukan diri untuk memenuhi kebutuhan ekonomi anggotanya dengan menyelenggarakan usaha bersama melalui pembentukan suatu perkumpulan yang diawasi secara demokratis.


2.7  Konsep Koperasi Barat, Sosialis, Dan Negara Berkembang

1.Konsep Koperasi Barat
      Konsep Koperasi Barat adalah Koperasi merupakan  organisasi swasta, yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan, dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi  maupun perusahaan koperasi.

2.Konsep Koperasi Sosialis
            Konsep koperasi Sosialis adalah Koperasi direncanakan dan dikendalikan oleh  pemerintah dan dibentuk dengan tujuan merasionalkan produksi, untuk menunjang            perencanaan nasional.

3.Konsep Koperasi Negara Berkembang  
            Konsep Koperasi Negara Berkembang  adalah Koperasi sudah berkembang dengan ciri tersendiri, yaitu dominasi campur tangan pemerintah dalam pembinaan dan pengembangannya.


























BAB III
PENUTUP




3.1  KESIMPULAN

Maka koperasi dapat diartikan:sebagai perkumpulan orang orang yang secara suka rela mempersatukan diri untuk memenuhi kebutuhan ekonomi anggotanya dengan menyelenggarakan usaha bersama melalui pembentukan suatu perkumpulan yang diawasi secara demokratis.
manajemen koperasi bersifat demokrasi adalah untuk membina dan mengembangkan kecerdasan anggota khususnya dan anggota masyarakat umunya terutama mengenai tata kehidupan koperasi sendiri.Jadi didalam rapat anggota koperasi itulah para anggota koperasi diharapkan akan menggunakan secara jujur untuk mengemukakan pendapat dan gagasan demi perbaikan,kemajuan dan perkembangan.Rakyat Indonesia bercita cita membangun ekonomi nasioanal nya yang akan membawa kemakmuran serta kesejahteraan.rakyat Indonesia sudah bertekat bulat untuk mengujudkan demokrasi ekonomi,jadi individualism dan egoism harus dibuang jauh jauh.Jadi kegiatan koperasi fungsioanl yang utama pada waktu ini adlah simpan pinjam dikalangan anggotanya.
Jadi dari fakta diatas dapat di benarkan pendapat yang mengatakan bahwa sukses setidaknya sesuatu organisasi untuk bagian yang besar tergantung kepada orang orang yang menjadi anggotanya.





.












            .

DAFTAR PUSTAKA




·         http://www.koperasiku.com/artikel/manajemen-koperasi. Diakses 30 Mei2013
·         http://id.wikipedia.org/wiki/manajemen di akses tgl 30 Mei 2013
·         http://id.wikipedia.org/wiki/koprasi di akses tgl 30 Mei 2013
·         Ninik widiyanti. Manajemen koperasi. (Jakarta; PT. Rineka Cipta. 1994).
·         Simatupang. T.B Puspa Ragam Manajemen Indonesia-Koprasi Dan Bisnis Cina Di Asia Tenggara ( Jakarta Pt.Pustaka Binaman Persindo,1992)